Laman

Rabu, 06 Juni 2012

mengantar jenazah

bunga dan merah tanah
menyatu atas debu
doa rabu
mengurapi udara

kusandang duka
diam-diam
ada yang pergi dalam
diam
ada yang lebih basah dari air mata

--acep zamzam noor--

di sebuah rabu, saya temukan sajak ini di halaman pertama buku kumpulan sajak acep zamzam noor yang saya pinjam sebentar dari seorang teman. entah kenapa, saya langsung ingin menjadikan sajak ini sebagai salah satu sajak paling duka --yang lebih perih dari luka--
saya hapal tiap larik sajak ini, hari ini juga.
untuk membuktikannya, biar saya ulang kembali menuliskannya tanpa mencontek.

mengantar jenazah
bunga dan merah tanah/ menyatu atas debu/ doa rabu/ mengurapi udara
kusandang duka/ diam-diam/ ada yang pergi dalam/ diam/ ada yang lebih basah dari air mata//
--acep zamzam noor--

rabu, 6/6/2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar