Laman

Jumat, 02 April 2010

======================== pencuri waktu



Akulah pencuri waktu
Di wajah siang tak kenal pulang
Ketika malam, berdeham
Menanak mimpi dalam keranda



Akukah itu,
Nyaris menyelipkan mata, telinga, tangan, kaki dan hati ke dalam saku
Bukan saku wajah-Mu,
Tapi saku waktu yang berkubang di pelataran rindu
Rindu menyimpuhi-Mu
Sebab jalan pulang kian samar
Kian tersandung,
Nanar pada Doif untuk ku kembalikan waktu

Tembalang, 2 april 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar