Dengan itulah, menurut Plekhanov, Pushkin merumuskan sikapnya yang menegaskan “seni [adalah] untuk seni.” Seni bukan untuk tujuan apapun selain sebagai nyanyi.
Bukan, bukan buat gairah dunia,
Bukan untuk kerakusan ataupun perjuangan,
Tapi untuk inspirasi, untuk doa
dan merdunya nyanyi, penyair datang
Saya bukan penganut "Seni untuk seni" ataupun "seni untuk rakyat". Entah tindakan saya untuk tetap bersifat netral dari kedua kubu masa lalu itu tepat atau tidak, intinya di sini saya hanya ingin sedikit memberikan catatan bahwa sikap tegas Pushkin tersebut justru tidak tegas. Mungkin dia tidak sadar, atau ada konteks tersembunyi yang belum saya ketahui dari kontrasnya ketegasan itu.
Bahwa seni bukan untuk tujuan apapun --> tapi untuk inspirasi, untuk doa, dan merdunya nyanyi...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar