ke mana larinya rintik yang tersesat tadi?
di sebutir perjalanan pulang
di sebaris pesan kematian
sayang, lihatlah apa yang kau tinggalkan
sepotong nisan tanpa kepala, ya
jangan lari sebelum kau rasakan sebenar mati karena sunyi
pulanglah dengan pesan yang berbaris
matilah bersama butir yang basah
adakah kau tersesat?
22:43
9.11.11
halooo, desta... ini fitria. mampir ke blogku jugaa yaaaa....
BalasHapus:)
Seperti halnya diriku, aku tersesat menuju hati (blog)mu. #eaaa
BalasHapusSalam kenal ya...
Izin follow blog. Kalo ada kesempatan, mampirlah ke blogku.
Terima kasih. :)