Laman

Sabtu, 30 Januari 2016

Mengenal Beasiswa LPDP


Sebagian orang bisa jadi sudah tahu apa itu beasiswa LPDP. Tapi barangkali tidak sedikit yang belum memahami bagaimana prosedur untuk mendapatkan privilege tersebut. Yang jelas, LPDP adalah Lembaga Pengelola Dana Pendidikan yang menurut informasi pihak terkait, pada tahun 2016 ini memiliki kuota 5000 calon penerima beasiswa dalam dan luar negeri.

Langkah paling awal untuk mencari tahu soal beasiswa LPDP tentu saja membuka situs webnya. Di sana informasi yang diberikan terbilang lengkap, termasuk prosedur dan syarat pendaftaran. Semua proses pendaftaran dilakukan secara online. Pada tahap yang disebut seleksi administrasi ini akan dilakukan seleksi berkas di mana yang menjadi point penting adalah dua yaitu: IPK di atas 3 (tiga) dan TOEFL minimal 500-550/IELTS 6-6,5. Memang, ada banyak persyaratan lain, tetapi yang prioritas adalah kedua hal tadi.

Jika seleksi berkas telah selesai dan calon peserta dinyatakan lolos, maka tahap selanjutnya adalah seleksi substansi. Para calon akan diundang wawancara untuk mengetahui lebih jauh motivasi dan kesungguhan dalam pemilihan studi yang telah dipilih. Perlu diperhatikan bahwa ada banyak jurusan yang dibuka oleh LPDP, tetapi beberapa tema lebih diprioritaskan sebagai kebutuhan pembangunan Negara. Jadi harus jeli dan cerdas dalam menetukan pilihan. Jika tahap wawancara ini berhasil, maka ada tahap penulisan essay on the spot berbahasa Inggris.

Informasi di atas sebetulnya sudah dijelaskan secara tersirat pada situs web, tetapi memang perlu penjelasan secara langsung baik dari pihak LPDP selaku peyelenggara maupun dari para penerima beasiswa, yang sudah berpengalaman melewati segala tahapan. Maka, langkah selanjutnya setelah memelajari situs web LPDP adalah menghadiri LPDP Edufair yang biasanya dihelat tiap tahun. Informasi mengenai LPDP Edufair umumnya tersebar melalui akun-akun media social milik LPDP, atau dari broadcast message suatu komunitas.

Hal penting yang perlu dilakukan saat mengikut LPDP Edufair adalah aktif bertanya. Dikarenakan acara tersebut memiliki konsep seperti pameran, misalnya pameran buku, pameran otomotif, pameran pernikahan. Tidak akan ada gunanya datang ke LPDP Edufair jika hanya berkeliling dan melihat sekadaranya. Perkaranya adalah, ada banyak pilihan jurusan dan universitas dalam dan luar negeri yang ditwarakan LPDP. Sehingga kita harus benar-benar yakin atas pilihan yang kita ambil karena itu akan sangat berpengaruh pada sesi wawancara.

Berkeliling tentu jadi tahap awal mengikuti LPDP Edufair. Setelah mendapatkan beberapa kecenderungan piihan jurusan dan universitas, lalu galilah informasi sebanyak-banyaknya dari masing-masing wakil universitas pada booth yang kita senangi. Misalnya, kita menyukai studi budaya, maka mampirlah ke booth kampus-kampus Belanda.

Selain menggali informasi di booth kampus, kita wajib mengunjungi booth LPDP. Di sana akan kita temui banyak relawan yang umumnya adalah para penerima beasiswa yang siap menjawab segala pertanyaan seputar LPDP. Tanyakan apa saja, dan jangan hanya pada satu orang. Bila ada yang sedang bertanya jawab, dengarkan juga barangkali akan berguna.

Langkah terakhr sebagai pelengkap, datangilah lembaga-lembaga resmi pengelola tes TOEFL  atau IELTS. Selain membantu perbaikan bahasa Inggris, lembaga-lembaga resmi itu juga bisa membantu mengarahkan sekaligus berbagi informasi mengenai studi dan Negara tujuan. Dengan demikian, akan semakin banyak informasi yang kita peroleh, dan lebih mudah kita menjalan berbagai tahapan seleksinya.

Semoga sukses!